Jum’at. 04 Februari 2011
Banyuwangi, Kompas – Hujan yang turun terus-menerus membuat harga gabah kering panen di tingkat petani di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, anjlok dari Rp 3.200 per kilogram menjadi Rp 2.800 per kg. Penurunan garga antara lain akibat kandungan air melebihi 30 persen.
Anjloknya harga gabah ini tidak disertai penurunan harga beras di pasaran karena biaya proses giling justru meningkat. Di pasar tradisional Rogojampi, harga beras kualitas sedang mencapai Rp 6.800 per kg. Harga tersebut, menurut Sumarsih (32), salah satu pedagang sembako di Rogojampi, stabil dalam dua pekan ini.
Di beberapa kecamatan di Banyuwangi, yakni Genteng, Singojuruh, Srono, dan Rogojampi, yang merupakan sentra penghasil padi, harga gabah kering panen hingga Kamis (3/2)
Rp 2.800- Rp 3.000 per kg. Sebulan sebelumnya masih Rp 3.200 per kg. Kondisi hujan yang terus-menerus merusak kualitas gabah, kata Samsuri (50), petani Desa Gambor, Kecamatan Singojuruh.
Gandol (34), petani lain dari Desa Kertosono, Kecamatan Srono, bahkan terpaksa memanen dini tanaman padi karena batang roboh diterjang hujan angin.
Bulog Beli Gabah
Di Jawa Barat, Subdivisi Regional Perum Bulog Cirebon berencana membeli gabah petani, untuk mengantisipasi jatuhnya harga gabah di tingkat petani. Pembelian diperkirakan dilakukan dua minggu atau tiga minggu ke depan, sambil melihat pergerakan harga di lapangan.
Kepala Sub-Devisi Regional Bulog Cirebon Rusdianto, Kamis, mengatakan, Bulog akan membeli gabah dari petani jika harga di pasaran sudah sama atau di bawah harga pembelian pemerintah yang ditetapkan Rp 2.640 per kg. Tindakan itu dilakukan sebagai upaya pengendalian harga agar tidak merugikan petani.
Selain mencegah harga gabah petani terus anjlok, menurut Rusdianto, pembelian itu juga diperlukan untuk menambah stok beras di gudang Bulog Cirebon. Saat ini, persediaan beras di gudang Bulog Cirebon sebanyak 13.000 ton. Stok itu diperkirakan mencukupi sampai Maret 2011.
Perum Bulog Divre Jember, Jawa Timur, juga akan membeli padi langsung dari petani. Unit Penggilingan Gabah dan Beras Bulog dioptimalkan aktif membeli gabah petani. (nit/rek/sir)
(Sumber :http://cetak.kompas.com/read/2011/02/04/03585992/harga.gabah.terus..anjlok.bulog..membeli.dari.petani)