Ajang Kongres V STAB yang berlangsung tanggal 10-11 Desember 2021 di Hotel Atlet Bengkulu benar-benar terasa meriah dan hidup.
Puluhan tokoh-tokoh rakyat malam tadi berkumpul dalam acara itu. Diantara yang terlihat tadi malam ada Muspani dan Aizan keduanya pengacara senior yang turut membidani lahirnya STAB jaman orde baru.
Tokoh yang lain ada Dedy Wahyudi Wakil Walikota Bengkulu, Usin Abdisyah dan Jonaidi, SP anggota DPRD Propinsi Bengkulu ada juga Dediyanto anggota DPRD Kota Bengkulu.
Dari tokoh petani ada juga mbah Satio dan mbah Jakio Bengkulu Utara dan Uncu Johari Bengkulu Selatan dan Uncu Jahipin Seluma yang usianya sudah diatas 70 tahun lebih tapi tetap semangat menyuarakan kepentingan kaum tani.
Dari tokoh perempuan Bengkulu hadir Fonika Thoyib, Yulisti Anwar, Evi Elvina Dwita, Dummiyanti dan Radyati Yurman.
Dari kelompok Peninjau ada Profesor Priyono Prawito Dosen Ahli Tanah Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu, Yustin dari Kanwil BPN Propinsi Bengkulu, Dewi Kartika Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA), Nuruddin Aliansi Petani Indonesia (API), dan Dianto Bachriadi Pegiat Reforma Agraria yang juga mantan Komisioner Komnas HAM.
“Malam ini saya menyaksikan betapa kuat dan solidnya organisasi STAB, dari seluruh propinsi Bengkulu para peserta hadir dengan biaya sendiri karena STAB memanggil mereka untuk hadir Kongres”, ujar Dianto Bachriadi.
Sementara Dedy Wahyudi Wakil Walikota Bengkulu tak bisa menyembunyikan kekagumannya pada militansi anggota STAB.
“Saya jamin tidak ada orang yang mau hadir jauh-jauh datang ke Kota Bengkulu dari desanya yang berada di pelosok gunung-gunung tanpa dibiayai kecuali anggota STAB”, puji Dedy Wahyudi.
Tulisan ini sebelumnya sudah dimuat dihttps://bengkuluekspress.com/kongres-v-stab-puluhan-tokoh-berkumpul/ API memuat tulisan ini kembali atas izin redaksi bengkuluekspress.com.
